Masalah Dalam Hidup

Halo sobat, kali ini saya mau menshare tentang sedikit pemikiran saya tentang menghadapi permasalahan dalam hidup, lansung baca saja ya..

Dalam menjalani kehidupan ini memang penuh dengan masalah, gak ada satu orang pun yang bisa lari dari masalah kehidupannya.. termasuk saya.. ya memang kehidupan itu ga ada yang mudah, semua pasti ada rintangannya..

Karena dalam hidup ga ada jaminan untuk terus bahagia, ga ada kepastian buat apapun. Setiap orang bisa terlempar keluar dari rasa nyamannya… Apalagi kalau ada orang yang berusaha buat ngerendahin kita dimata orang lain karena kita ada suatu masalah pribadi dengan dia.. Ah rasanya bikin pusing aja, tapi itu bukan masalah, kehilangan “satu teman” ga berarti teman yang lain bakal ninggalin kita kok guys.. Apalagi mereka yang paham, mengerti sifat kita, pasti mereka ga bakal jauhin kita dalam keadaan apapun..

Saya berpendapat “lebih baik memiliki satu teman, tapi berarti. Daripada punya banyak teman tapi kalau ada maunya aja datang baik-baik”. Karena kehidupan ini memang seperti roda yang berputar, kadang di atas, kadang juga di bawah. Dan juga saya berfikir “Apa orang itu merasa lebih suci daripada saya? Emang dia alim? Apa cuma baik di depan doang?” sebenarnya hidup ini indah jika kita bisa menghadapi masalah demi masalah yang terjadi di kehidupan kita.

Saya atau kita semua yang  seorang pelajar, pasti masalah kita di tuntut untuk belajar bukan? Namun apabila itu kita jalani dengan ikhlas, have fun, semua itu terasa manfaat kok. Trus misalnya waktu ujian, kita semua pasti pengen lah orang tua kita bangga dengan nilai kita yang bagus, namun apakah kita sadar jika kita menghalalkan segala cara untuk dapat membanggakan orang tua dengan nilai itu salah? Maaf, bukannya saya sok, tapi nilai itu ga dibawa mati kok, malah orang tua kita bakal kecewa kalau mereka tahu kita memanipulasi nilai dengan cara curang. Mending kita belajar tekun, sungguh-sungguh dan mengerjakan soal ujian itu dengan baik dan mengunggu hasil akhir. Walaupun kita dapet nilai yang standar  namun puas karena itu murni usaha kita sendiri, daripada kita harus menipu diri kita, orang tua kita. Dan juga tidak lupa untuk berdoa kepada sang Kuasa agar ilmu yang kita dapatkan barokah dunia akhirat.

Karena dengan hasil curang itu kita ga mendapatkan ilmu yang manfaat, memang sekarang belum terasa dampaknya, namun lama kelamaan pasti kita cuma bisa nyesel. Misal, kita waktu masih SMA menjalani UN kita menjawab dengan meniru jawaban dari kunci jawaban yang kita beli atau dapat dari teman, lalu setelah lulus kita ingin kuliah di universitas tinggi negri, pada saat tes kita pasti nyesel jika gagal tes masuk universitas itu, karena kita berharap tes itu ada kunci jawaban seperti UN.. Jadi, jalani aja hidup ini dengan baik agar terasa lebih berarti buat diri kita dan buatlah hari esok lebih baik dari hari kemarin..

Udah segitu aja deh dari saya, apabila ada diantara kita yang setuju atau sependapat bisa share tulisan saya ini, namun jika ada yang tidak berkenan saya mohon maaf, karena ini pemikiran saya, dan ini cara saya menjalani hidup, kita semua manusia yang penuh dengan khilaf dan kesalahan.. Terimakasih yang telah membaca tulisan ini..